Tips Menjadi Sosok yang Baik

 Belajar untuk menghindari perbuatan dosa. Kadang, antara perbuatan dosa dengan perbuatan baik susah dibedakan di dalam benak kita, karena dipengaruhi oleh hawa nafsu. Nah…untuk itu, cara membedakannya dapat dilihat dari arti hadis, ”Dari Nawwas bin Sam’an radhiallahuanhu, dari Rasulullah SAW beliau bersabda : ’kebaikan adalah akhlak yang baik, dan dosa adalah apa yang terasa mengganggu jiwamu dan engkau tidak suka jika tidak diketahui manusia’ Riwayat Muslim. Dan dari Wabishah bin Ma’bad radhiallahuanhu dia berkata : saya mendatangi Rasulullah saw, lalu beliau bersabda : Engkau datang untuk menanykan kebaikan?, saya menjawab : ya. Beliau bersabda : Mintalah pendapat dari hatimu, kebaikan adalah apa yang jiwa dan hati tenang karenanya, dan dosa adalah apa yang terasa mengganggu jiwa dan menimbulkan keraguan dalam dada, meskipun orang – orang memberi fatwa kepadamu dan mereka membenarkannya.” ( Hadist hasan diriwayatkan dari dua musnad, yaitu Imam Ahmad bin Hanbal dan Da Darimi dengan sanad yang hasan).

Dari hadist tersebut sudah jelas. Introspeksi dalam diri kita sangat penting dan perlu ditumbuhkan. Karena dengan introspeksi, kita akan dapat memilah dan memilih sesuatu yang benar untuk kita jalani. Dan dengan kesadaran diri sendiri, kita dapat menjadi sosok yang baik.

Selain itu, mengapa jika kita berbuat kebaikan hati kita akan merasa tenang?

Jika kita shalat dalam keadaan khusyu’, maka akan merasakan ketenangan. Semua yang kita punyai telah dipasrahkan kepada Allah. Dan dengan hal tersebut akan muncul keikhlasan di dalam diri kita.

Namun sebaliknya, jika kita berbohong satu kali saja, maka kita akan terus terbebani untuk memikirkan kebohongan lain yang akan diperbuat dan rasa bersalah, yang akhirnya akan menambah beban pikiran.

 Dengan mendirikan shalat, kita akan terbebas dari perbuatan keji dan mungkar.

 Berusaha untuk berbuat baik dan meningkatkan amal kebaikan sedikit demi sedikit. Tak ada kemauan, maka takkan ada jalan. Mau tak mau, hidup adalah rintangan. Tanpa rintangan, maka kehidupan di dunia ini akan hampa. Maka jangan menyerah untuk berbuat baik walaupun banyak rintangannya. Semakin kuat iman seseorang, maka rintangannya akan semakin besar. Berbuat baik bisa dimulai dari perbuatan sederhana, misalnya membantu orang tua dirumah, memberi makan hewan peliharaan, dsb.

 Dan jangan sampai lupa, kita harus selalu berdoa kepada Allah agar diberi keikhlasan dan kehusyu’an dalam beribadah. Contohnya shalat. Mengapa kita sulit sekali untuk khusyu’ dalam shalat? Ada orang bilang kalau belum mengerti makna bacaannya, hakikatnya, atau banyak memikirkan yang lain membuat kita tidak bisa khusyu’. Padahal, kita sulit khusyu’ karena kita belum diberi ilham. Ilham tidak dapat dinanti untuk datang kepada kita, namun kita harus berusaha untuk mencarinya. Segala sesuatu bersumber dari Allah, maka kita harus memohon diberi ilham dari – Nya.

Meskipun berat, don’t give up to try it!

  1. No trackbacks yet.

Leave a comment